ANANDA DONIE |
anandadonie.blogspot.com - Membersihkan tubuh dengan air dan sabun
ketika mandi saja ternyata tidak cukup untuk menjaga kesehatan kulit.
Jika tubuh tidak dikeringkan dengan baik kulit akan menjadi lembab
sehingga kuman dan bakteri berkembang biak.
Handuk merupakan
perlengkapan wajib yang dipakai untuk mengelap atau mengeringkan tubuh
setelah mandi. Tetapi handuk kotor atau kurang menyerap air bisa memicu
timbulnya penyakit kulit.
Menurut spesialis kulit dr.Vinia
Ardiani Permata, Sp.KK, sebenarnya ada beberapa jamur atau bakteri yang
merupakan flora normal di kulit kita. Dalam kondisi yang lembab, jamur
atau bakteri itu akan berkembang biak sehingga memicu gangguan kulit.
"Pada
orang-orang yang sering berkeringat atau kurang menjaga kebersihan
kulit, jamur atau bakterinya akan berkembang biak," katanya dalam acara coaching clinic yang diadakan PT.Indah Jaya Textile Industry di Kidzania Jakarta, Kamis (22/11/12).
Beberapa penyakit kulit yang seringkali timbul karena kurang terjaganya kebersihan kulit antara lain :
1. Panu (Pitiriasis versikolor)
Panu
disebabkan oleh kuman tinea versikolor dan umumnya tidak menimbulkan
gatal. Penyakit ini akan menyebabkan bercak bersisik berwarna-warni
mulai dari putih, merah, sampai kecokelatan. Biasanya mengenai bagian
muka, leher, badan, ketiak, tungkai, lengan, dan masih banyak lagi.
2. Tinea (kurap)
Disebabkan
oleh jamur dermatofita. Berbeda dengan panu, penyakit kurap akan
menimbulkan rasa gatal yang hebat ketika kulit berkeringat. Bentuknya
agak bulat dengan bagian tepi berwarna lebih merah akibat peradangan.
3. Skabies, gudik atau buduka
Ini adalah penyakit kulit akibat kutu (sarcoptes scabiei).
Penyakit ini paling mudah menular melalui kontak langsung atau
menggunakan benda yang sama, seperti pakaian, handuk, atau sprei.
Umumnya menyerang manusia secara berkelompok, misalnya penghuni panti
asuhan atau pesantren.
Gejala klinis skabies adalah adanya tanda
seperti terowongan berwarna putih keabu-abuan berbentuk garis lurus atau
berkelok. Menurut dr.Vinia, itu merupakan pertanda adanya kutu yang
masuk ke kulit dan membuat alur terowongan. Biasanya terjadi di lipatan
ketiak, bokong, dan sela jari-jari tangan karena kulitnya lebih tipis.
4. Infeksi bakteri pioderma
Disebabkan oleh bakteri Staphylococcus dan Steptococcus. Gejala klinis yang tampak adalah timbulnya bisul.
Untungnya
penyakit-penyakit tersebut bisa disembuhkan dengan obat. Tetapi ia
menyarankan agar kita memeriksakan diri ke dokter kulit karena awam
belum tentu bisa membedakan mana yang penyakit disebabkan oleh jamur,
kuman, atau kutu.
Jaga kebersihan tubuh dengan cara mandi dua
kali sehari, mengeringkan tubuh dengan handuk yang menyerap, serta
memilih bahan pakaian yang menyerap keringat sangat dianjurkan untuk
mencegah kulit lembab.
Sumber : health
Editor : Ananda Donie
Download|P Ramlee|Mutiara Bijak|HJ-Split|Pendidikan|PTC|Sejarah|SEO|Kesehatan|Tutorial|
Idul Adha|Update Via App|Widget|Cerpen|
© Copyright 2012 by Ananda Donie
Tidak ada komentar :
Posting Komentar
Accept criticism and suggestions from friends for the perfection of this Blog.
Hopefully this article useful,
Thank you :)