Unlock Blog / Website Using Free Proxy
URL :
« »
« »
« »
Kesempurnaan adalah kesederhanaan yang selalu di syukuri ~ @MotivatorSuper

Minggu, 16 Juni 2013

Kasek Sunat Beasiswa Permalukan Pendidikan Bengkalis


Ananda Donie | Bengkalis, Riau


BENGKALIS [anandadonie.blogspot.com] - DPRD Bengkalis
menegaskan betapa tidak terpujinya tindakan para kepala sekolah (Kasek) bila ada yang tega menyunat uang beasiswa para muridnya. Selain merugikan siswa, tindakan ini juga mencoreng wajah pendidikan Bengkalis.

''Saya sudah dapat laporan adanya kepala sekolah yang menyunat duit beasiswa. Tindakan itu sangat memalukan apalagi langsung dilakukan oleh kepala sekolah,'' ujar Ketua Komisi IV DPRD Bengkalis, Sofyan, Jumat (14/6/2013).

Dikatakan, dana tunjangan untuk para kepala sekolah saat ini sudah cukup besar. Hal itu belum termasuk honor-honor lain yang mungkin diperoleh untuk kegiatan-kegiatan di sekolah dan dananya memang dialokasikan oleh Dinas Pendidikan ataupun Pemerintah Pusat.

''Artinya sudah bukan zamannya lagi pihak sekolah, apalagi kepala sekolah melakukan pemotongan-pemotongan,'' katanya.

''Beasiswa itu sebenarnya tidak lah besar, tapi bagi pelajar sangat berharga sekali. Kalau mereka dapat Rp360 ribu lalu dipotong tinggal Rp150 ribu, ini kan sudah bukan tindakan yang bisa dibenarkan,'' kata Sofyan.

Menurut anggota DPRD dari Dapil Bengkalis-Bantan ini, tindakan salah seorang kepala sekolah di Kecamatan Bantan tersebut merupakan bukti bahwa tidak semua kepala sekolah di Kabupaten Bengkalis memiliki mental yang mendidik. Sehingga tidak mengherankan, mutu pendidikan di Kabupaten Bengkalis makin lama makin menurun.

''Itu sebabnya saat pertemuan dengan Dinas Pendidikan beberapa waktu lalu, saya menyarankan kepada Dinas Pendidikan agar dalam perekrutan kepala sekolah, benar-benar melalui seleksi yang ketat. Jauhkan dari unsur-unsur KKN. Kalau tidak, maka jangan harap cita-cita Bupati menjadikan Bengkalis sebagai Kota Pendidikan akan terwujud,'' ujarnya.

Informasi yang diterima, pemotongan terhadap beasiswa tersebut dilakukan oleh salah seorang kepala sekolah di Desa Pambang Kecamatan Bantan. Begitu ada laporan dari warga, UPTD Dinas Pendidikan Kecamatan Bantan langsung memanggil yang bersangkutan dan memerintahkan agar uang pemotongan tersebut dikembalikan ke siswa. Informasi terakhir dari para wali murid yang berhasil dihubungi mengatakan kalau uang sisa sudah mereka terima. (Zulkarnaen/MRNetwork)


Sumber : halloriau
Editor   : Ananda Donie

Tidak ada komentar :

Posting Komentar

Accept criticism and suggestions from friends for the perfection of this Blog.
Hopefully this article useful,
Thank you :)

Berlangganan via Email


Powered by Ananda Donie
Recent Comment
Open Cbox
© Copyright 2013 Ananda Donie
AWAS!!! Jangan kotori perjuangan para pahlawan dengan korupsi. Selamat HARI PAHLAWAN NASIONAL