Ananda Donie | Bengkalis, Riau
PEKANBARU [anandadonie.blogspot.com] - Front Pembela
Islam (FPI) merazia sejumlah tempat hiburan malam di Kota Pekanbaru, Sabtu, (22/6/2013) hingga Minggu (23/6/2013) dinihari. Razia dilakukan agar tidak ada lagi tempat-tempat maksiat di Kota Pekanbaru sekaligus menipis adanya anggapan masyarakat kalau FPI telah negosiasi dengan sejumlah pengelola tempat hiburan malam.
"Kita tidak ada demikian dan kita akan terus melakukan razia apabila pihak kepolisian tidak melakukan razia di tempat-tempat maksiat," ujar anggota FPI, Ade Hasibuan. Razia sempat berlangsung panas. Pasalnya mobil Strada BM 9392 SC yang dibawa massa FPI dilempari oleh pemuda setempat.
Kondisi keamanan mulai kondusif setelah pihak Polresta Pekanbaru menurunkan anggotanya ke lokasi kejadian. Kejadian perusakan itu dilaporkan FPI ke kepolisian untuk diusut.
Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Arief Fajar Satria, mengatakan, pihaknya akan menindak tegas organisasi masyarakat (Ormas) apabila melakukan razia tanpa meminta izin kepada pihak kepolisian. "Kita minta semua patuhi aturan. Kalau mau razia, minta izin dulu ke kepolisian agar diberi pengawalan," tegas Arief.
Arief menjelaskan, pihaknya juga akan memproses laporan dari pihak FPI terkait perusakan mobil. "Kita minta agar menahan diri. Kalau ada tempat maksiat laporkan ke kita dan kita akan lakukan razia," tuturnya. (Iwan Saragih/MRNetwork)
Islam (FPI) merazia sejumlah tempat hiburan malam di Kota Pekanbaru, Sabtu, (22/6/2013) hingga Minggu (23/6/2013) dinihari. Razia dilakukan agar tidak ada lagi tempat-tempat maksiat di Kota Pekanbaru sekaligus menipis adanya anggapan masyarakat kalau FPI telah negosiasi dengan sejumlah pengelola tempat hiburan malam.
"Kita tidak ada demikian dan kita akan terus melakukan razia apabila pihak kepolisian tidak melakukan razia di tempat-tempat maksiat," ujar anggota FPI, Ade Hasibuan. Razia sempat berlangsung panas. Pasalnya mobil Strada BM 9392 SC yang dibawa massa FPI dilempari oleh pemuda setempat.
Kondisi keamanan mulai kondusif setelah pihak Polresta Pekanbaru menurunkan anggotanya ke lokasi kejadian. Kejadian perusakan itu dilaporkan FPI ke kepolisian untuk diusut.
Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Arief Fajar Satria, mengatakan, pihaknya akan menindak tegas organisasi masyarakat (Ormas) apabila melakukan razia tanpa meminta izin kepada pihak kepolisian. "Kita minta semua patuhi aturan. Kalau mau razia, minta izin dulu ke kepolisian agar diberi pengawalan," tegas Arief.
Arief menjelaskan, pihaknya juga akan memproses laporan dari pihak FPI terkait perusakan mobil. "Kita minta agar menahan diri. Kalau ada tempat maksiat laporkan ke kita dan kita akan lakukan razia," tuturnya. (Iwan Saragih/MRNetwork)
Sumber : halloriau
Editor : Ananda Donie
Animasi|Artikel|Unik dan Menarik|Auto Text BB|Blog Code|Blog Info|Blog Tool|Cerita Rakyat|Cinema|
Download|P Ramlee|Mutiara Bijak|HJ-Split|Pendidikan|PTC|Sejarah|SEO|Kesehatan|Tutorial|
Idul Adha|Update Via App|Widget|Cerpen|News
Download|P Ramlee|Mutiara Bijak|HJ-Split|Pendidikan|PTC|Sejarah|SEO|Kesehatan|Tutorial|
Idul Adha|Update Via App|Widget|Cerpen|News
Copyright © 2012 by Ananda Donie. All rights reserved
Tidak ada komentar :
Posting Komentar
Accept criticism and suggestions from friends for the perfection of this Blog.
Hopefully this article useful,
Thank you :)