Unlock Blog / Website Using Free Proxy
URL :
« »
« »
« »
Kesempurnaan adalah kesederhanaan yang selalu di syukuri ~ @MotivatorSuper

Jumat, 21 Juni 2013

Warga Bengkalis Sebut Musibah Asap Terburuk Sepanjang Sejarah


Ananda Donie | Bengkalis, Riau


BENGKALIS [anandadonie.blogspot.com] - Hampir tidak ada
tempat untuk lari dan bersembunyi deri kepungan kabut asap yang terjadi di Riau, khususnya di Bengkalis. Tak hanya di jalanan atau di tempat-tempat terbuka, kabut asap berbau menyengat, mengandung abu sisa bakaran, dan menyebabkan mata perih menyerang hingga kamar tidur dan kamar mandi.

Warga Bengkalis menyebut musibah kabut asap yang terjadi kali ini menjadi yang terparah sejak 'musim asap' ada di daerah ini. Jarak pandang hanya beberapa puluh meter saja. Bahkan sejumlah kapal angkutan laut terpaksa menggunakan alat navigasi canggih untuk menghindari tabrakan.

Berbeda dari serangan asap yang sudah-sudah, kali ini tidak semata kepulan asap putih yang berterbangan, tapi juga abu hitam dari sisa kebakaran hutan. Halaman dan lantai rumah warga jadi kotor dan menghitam, benda atau barang yang diletakkan di luar rumah akan kotor dan berdebu, padahal hanya beberapa jam saja.

''Baru tadi malam lantai (rumah, red) ini kita pel. Paginya dah berdebu, telapak kaki menghitam,'' ujar Indra, warga Desa Senggoro Bengkalis, Jumat (21/6/2013).

Kondisi paling parah dimulai sejak Selasa (18/6/2013) lalu. Kabut asap terlihat di mana-mana, jarak pandang sekitar 200 meter saja. Semula warga mengira, kabut akan menghilang seiring matahari mulai meninggi. Celakanya, semakin siang kabut terlihat semakin menebal dan cuaca semakin panas dan gersang.

Kabut asap akan mulai berkurang seiring hari semakin sore dan menjelang malam. ''Jelang malam kabut agak berkurang, tapi saat pagi kabut turun kembali,'' kata Semah, warga lainnya.

Menurut Kadis Perkebunan dan Kehutanan, H Herman Mahmud, upaya pemadaman sudah maksimal, tapi sudah tak mampu lagi meredam amukan si jago merah. Satu-satunya jalan, meminta bantuan pusat untuk membuat hujan buatan seraya berdoa agar hujan turun.

Jumat (21/6/2013) pagi tadi, matahari mulai tampak di Bengkalis, pertanda kabut asap mulai menghilang dan berlangsung hingga siang. Sayangnya, saat hari mulai condong, sekitar pukul 14.00 Wib, awan kembali berubah merah dan kelam, membuat sebagian warga takut berkatifitas di luar rumah. ''Mungkin tadi pagi arah angin berubah, setelah agak sore kembali mengarah ke Bengkalis,'' ujar Mega warga lainnya. (Zulkarnaen/MRNetwork)


Sumber : halloriau
Editor   : Ananda Donie 

Tidak ada komentar :

Posting Komentar

Accept criticism and suggestions from friends for the perfection of this Blog.
Hopefully this article useful,
Thank you :)

Berlangganan via Email


Powered by Ananda Donie
Recent Comment
Open Cbox
© Copyright 2013 Ananda Donie
AWAS!!! Jangan kotori perjuangan para pahlawan dengan korupsi. Selamat HARI PAHLAWAN NASIONAL